Metode assessment center terpercaya dengan proses pengumpulan data yang akurat. Selain menggunakan metode khusus, terdapat teknik evaluasi assessment. Namun sebelum itu, apa itu assessment center dan apa tujuannya?
Assessment center adalah proses yang bersifat sistematik dan terstruktur dengan tujuan penilaian kompetensi. Dalam hal ini, assessment bisa diterapkan dalam ranah pekerjaan hingga pendidikan. Dalam menerapkan assessment, membutuhkan beberapa assessor (orang yang melakukan penilaian terhadap individu).
Berada di ruang lingkup kerja yang membutuhkan integritas tinggi, assessment center mutlak perusahaan butuhkan. Pasalnya, hal ini bersinggungan langsung dengan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) dan human resource (HR). HR inilah sebagai penopang dari sukses atau tidaknya pergerakan perusahaan.
Setiap perusahaan, tentunya mempunyai standar masing-masing untuk tiap SDM-nya. Menilai kualitas SDM ini dapat menjadi evaluasi agar perusahaan lebih progres ke depannya. Sayangnya, mengadakan assessment center untuk para karyawan tidaklah mudah.
Biro assessment center terpercaya di Talenta Indonesia menjadi solusi yang tepat. Sebab, di dalamnya berisi para praktisi dan profesional yang sudah berpengalaman dalam bidang human resource. Perusahaan yang ingin mengadakan assessment karyawan lebih mudah, dapat bekerja sama dengan Talenta Indonesia.
Masing-masing metode akan memberi penilaian khusus dan akurat terhadap individu (karyawan sekarang maupun calon karyawan). Mulai dari penilaian integritas, kepemimpinan, kerja sama, pikiran analitis, konseptual, motivasi bekerja, dan sebagainya.
Metode dalam assessment yang umum digunakan antara lain sebagai berikut.
Tujuan dari adanya tes ini untuk mengukur kemampuan individu dalam mengerjakan tugas spesifik di posisinya. Tes kinerja bisa mulai dari yang paling sederhana hingga kompleks dan rumit. Misalnya tes menulis, tes kemampuan menyelesaikan masalah (problem solving), tes menggunakan aplikasi khusus, dan tes mengoperasikan komputer.
Wawancara menjadi salah satu metode assessment center terpercaya yang paling mudah untuk mengetahui kepribadian seseorang. Dengan wawancara, assessor dapat melihat ekspresi yang menjadi indikator menilai ketertarikan maupun potensi. Dalam penerapannya, wawancara lebih menekankan pada pertanyaan yang berkaitan dengan posisi di pekerjaan.
Ada juga metode role play, yang bermakna individu harus memainkan peran tertentu untuk menyelesaikan masalah, menangani situasi yang sering terjadi, hingga pengambilan keputusan. Tes ini seperti sebuah simulasi jika individu tersebut benar-benar berada di posisi yang dilamar.
Dalam group discussion, individu harus bekerja sama menyelesaikan masalah, berdiskusi terkait solusi, dan mengemukakan pendapat. Fokus utama dalam group discussion adalah kebersamaan demi satu tujuan. Jadi, individu yang tampak menonjol dan cakap, belum tentu mendapat penilaian baik dalam tes ini.
Lebih khusus dari tes-tes sebelumnya, case study merupakan metode dalam assessment center yang berfokus pada penyelesaian masalah. Individu harus tepat dalam setiap pengambilan keputusan, analisis sumber masalah, hingga pencarian solusi yang paling dekat. Penilain tes ini adalah individu, berbeda dengan group discussion yang berkelompok.
Walaupun cukup jarang digunakan sebagai metode assessment center, namun in basket exercise cukup efektif sekaligus menyenangkan. Pasalnya, individu harus mengambil surat dari sebuah keranjang, yang mana surat itu berisi tugas yang mesti diselesaikan.
Merupakan metode konvensional namun masih akurat memberi penilaian terhadap individu, terutama dalam bidang public speaking. Dalam metode presentasi, mengharuskan individu untuk mempresentasikan ide, solusi, maupun pendapat terkait dengan masalah yang sebelumnya sudah assessor berikan.
Sumber Daya Manusia yang mempunyai kepribadian baik dan progresif, memberi dampak baik untuk perusahaan. Sedangkan SDM dengan kepribadian buruk, walaupun dalam bidang kognitif cukup pintar, tidak serta merta mendapatkan penilaian bagus.
Dalam penerapannya, perusahaan dapat menggunakan beberapa metode sekaligus secara berurutan. Misalnya menerapkan metode tes psikotes, tes wawancara, group discussion, dan simulasi (role play). Namun perlu Anda ingat, bahwa masing-masing metode punya indikator penilaiannya sendiri.
Sebuah tes akan memberikan hasil penilaian terkait pertanyaan khusus. Misalnya, tes group discussion akan menjawab pertanyaan apakah individu mampu bekerja sama dalam tim dengan baik? Pertanyaan ini bisa Anda sesuaikan dengan kebutuhan perusahaan.
Di masa yang serba otomatis, tentunya cukup sulit menemukan SDM yang benar-benar kompeten dalam satu hal. Terlebih pada integritas karyawan yang merupakan hal sangat rawan. Integritas pada setiap karyawan akan membawa kemajuan untuk mengantarkan perusahaan menuju kesuksesan. Maka dari itulah, penilaian dengan assessment center terpercaya, baik untuk calon karyawan maupun karyawan baru perlu perusahaan adakan.